Pramuka Santri V 2018 Dibahas Dalam Rakernas Kwartir Nasional

By Admin

nusakini.com--Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Ada yang berbeda pada gelaran Rakernas yang dihadiri pengurus Kwarnas dan Kwartir Daerah dari seluruh Provinsi se-Indonesia. Sebab, untuk kali pertama, Perkemahan Pramuka Santri Nusantara (PPSN) ikut dibahas dalam Rakernas ini. 

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Dit PD-Pontren), Ahmad Zayadi, bahkan diundang sebagai salah satu narasumber pada Rakernas yang dibuka Ketua Kwarnas Adhyaksa Dault, Sabtu (24/2). Zayadi yang juga Ketua PPSN menyampaikan tentang adanya kesamaan antara spirit pesantren dengan jiwa kepramukaan.  

Menurut Zayadi, sejarah pesantren adalah sejarah nasionalisme dan patriotisme. Pada masa penjajahan, pesantren merupakan tempat menggembleng para pejuang. Demikian juga saat ini, pesantren terus menggelorakan pentingnya spirit nasionalisme dan patriotisme di saat semangat kebangsaan dihadapkan pada tantangan globalisasi. Pesantren juga menjadi kawah candradimuka bagi santri agar menjadi ahli agama, berjiwa ksatria dan patriotis, serta menghargai kemajemukan dan perbedaan sebagai upaya menjaga kerukunan umat beragama. 

“PPSN merupakan salah satu instrumen kelembagaan yang sangat penting bagi pesantren untuk mengembangkan potensi santri melalui sinergi pendidikan moral dan akhlak Islami, dengan metode interaktif dan dinamis berbasis keterampilan dalam gerakan pramuka,” ujarnya di Bogor, Sabtu (24/02).  

Menurut Zayadi, PPSN ke-V tahun 2018 akan digelar di Jambi pada 2 Oktober mendatang. Kegiatan ini akan dikemas dalam 3 spirit, yaitu: budaya pesantren, budaya nusantara, serta nasionalisme. Spirit budaya pesantren akan menyajikan Festival Drama Islami dengan tema “Sanad Perjuangan Santri dan Pesantren dalam Merebut Kemerdekaan Indonesia”. 

Spirit budaya nusantara dan nasionalisme akan ditampilkan dalam bentuk Bahana Rhytme Krinok Dengan Pengiring Terbanyak. Bahana Rhytme Krinok ini rencananya akan dicatatkan dalam Museum Rekor Indonesia (MURI). Selain itu, akan digelar juga 2nd Asean Scetro (Scout Educational Recreation Tour) bagi peserta PPSN terbaik dari seluruh provinsi. 

Ketua Kwarnas Adhyaksa Dault menyambut baik grand desain PPSN. Dia berharap PPSN menjadi inspirasi bagi semua kalangan untuk bersama-sama berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan menjaga keutuhan NKRI. Di hadapan seluruh peserta Rakernas, Adhyaksa menegaskan komitmennya untuk hadir pada saat upacara pembukaan PPSN Ke-5 di Jambi. (p/ab)